HAJI MANDIRI BERANGKAT 2024 BIAYA RP 180 JUTA

untuk menerima kiriman artikel silakan invite WA 0812 8131 8151, follow twitter @medianotaris, dan facebook : medianotaris
Indonesia English

Laporan Khusus

SUYUS : KEMENTERIAN ATR/ BPN MELAKUKAN INTERNALISASI REFORMASI BIROKRASI

02 April 2024 | 10:49:00

apa yang kita lakukan sekarang ini harus memberikan dampak positif terutama kepada masyarakat ...

HALAL BIL HALAL IKANOT UNDIP DENGAN MENTERI ATR/ KEPALA BPN AHY

02 April 2024 | 10:49:00

HALAL BIL HALAL IKANOT UNDIP DENGAN MENTERI ATR/ KEPALA BPN AGUS HARIMURTI YUDHOYONO ...

IRFAN : TIDAK USAH RAGU IKUT UJIAN KODE ETIK NOTARIS

02 April 2024 | 10:49:00

Selain itu di wilayah lainnya UKEN dengan harga keikutsertaan murah meriah itu juga dilaksanakan serempak di kota lainya ...

SEHARUSNYA PEMERINTAH BERSIKAP SEBAGAI ORANGTUA NOTARIS

02 April 2024 | 10:49:00

OPINI   Dr. IRWAN SANTOSA, SH., Sp.N., M.Kn., C.Med. Notaris/ Akademisi   Kode Etik Notaris adalah kaidah moral yang ditentukan oleh Perkumpulan Ikatan Notaris indonesia yang selanjutnya akan disebut “Perkumpulan” berdasar Keputusan Kongres Perkumpulan dan/atau yang ditentukan oleh dan diatur dalam peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang hal Itu. Kode etik ini  berlaku dan wajib ditaati    semua anggota Perkumpulan dan semua orang yang menjalankan tugas jabatan sebagai Notaris. Termasuk di dalamnya para Pejabat Sementara Notaris, Notaris Pengganti dan Notaris Pengganti Khusus. Terkait dengan Notaris  ada 2 hal yang harus diperhatikan yaitu pembinaan pengawasan internal dan pembinaan pengawasan eksternal. Pembinaan dan Pengawasan internal  dilakukan oleh Perkumpulan Ikatan Notaris Indonesia melalui organnya yaitu Dewan Kehormatan, diantaranya dengan berpedoman pada Kode Etik Notaris. Pembinaan dan Pengawasan eksternal  dilakukan oleh Pemerintah dalam hal ini melalui Kementerian Hukum dan HAM RI Cq Dirjen Administrasi Hukum Umum (AHU) yang diwakili oleh Majelis Pengawas Notaris dan Majelis Kehormatan Notaris. Sehubungan dengan berita-berita melalui media sosial yang beredar tentang sikap Pemerintah terhadap adanya dua kubu kepengurusan di level Pengurus Pusat Ikatan Notaris Indonesia, menurut pendapat saya pribadi, dalam memberikan statement secara terbuka dalam forum-forum resmi Pemerintah menggunakan pilihan kata yang tidak tepat dan terkesan menunjukan arogansi kekuasaan seperti contoh berita dibawah ini : Dilansir dari website https://notarynews.id/dirjen-ahu-uken-2024-ditiadakan/ yang dimuat pada tanggal 19 Maret 2024 tentang “DIRJEN AHU : UKEN INI 2024 TIDAK SAH” dimana didalamnya memuat ucapan dari Dirjen yang berbunyi “Adapun pihak-pihak dari Kongres yang menamakan dirinya pengurus yang dipilih oleh kongres dan pengurus yang dipilih oleh Kongres Luar Biasa akan mengadakan UKEN, ini tidak sah dan ini penipuan tidak ada uken ini penipuan”. Jika benar statement tersebut berasal dari Dirjen AHU, maka Dirjen AHU berpotensi melakukan delik Perbuatan Melawan Hukum yang dapat dimintakan pertanggungjawaban baik secara perda ta maupun pidana. Seharusnya Pemerintah seperti layaknya orangtua para Notaris dan organisasi   yang lebih dulu  mengedepankan pembinaan dengan penuh kesabaran. Tidak malah menunjukan arogansinya menggunakan statement   “panasnya” suasana dan menambah kebingunan daripada calon-calon Notaris. Terkait dengan pembinaan dan pengawasan internal Perkumpulan berwenang melakukan aktivitas-aktivitas dalam rangka pembinaan diantaranya dengan melaksanakan Ujian Kode EtikNotaris (UKEN). Hal tersebut adalah domain perkumpulan, sekalipun saat ini terdapat dua kubu kepengurusan di tingkat pusat. Pihak luar organisasi, termasuk dalam hal ini Pemerintah, tidak bisa intervensi bagaimana caranya Perkumpulan melakukan pembinaan sepanjang sesuai dengan AD/ART Perkumpulan dan kedua kubu PP INI saat ini memiliki AD/ART yang sama. Kesimpulannya, saya pribadi berpendapat dalam keadaan sekarang ini dua kubu kepengurusan di tingkat pusat, keduanya memiliki kewenangan melaksanakan UKEN. Dalam perspektif positif jika kedua kubu melaksanakan UKE  hal tersebut malah mempermudah calon-calon Notaris dalam melengkapi persyaratan sebagai Notaris yang merupakan officium nobile. Sikap Pemerintah seharusnya cukup pada posisi tidak mempersoalkan sertifikat UKEN dari kubu mana berasal. Jika berita di atas itu benar, Pemerintah seharusnya tidak mengeluarkan statement yang nuansa arogansinya sangat jelas. Saya pribadi yang menjadi tempat magang sekitar 310 calon-calon Notaris yang berasal dari seluruh Indonesia memiliki tanggung jawab moril sebagai Notaris terhadap peserta magang Notaris di kantor saya, agar dapat berfikir jernih tidak terombang-ambing dengan berita-berita yang menyesatkan.     ...

Kementerian ATR/BPN Eratkan Kerja Sama dengan Bank Dunia dalam Transformasi Digital

02 April 2024 | 10:49:00

RAJA : Fondasi yang kuat bagi kerja sama lima tahun atau bahkan 10 tahun ke depan   Jakarta -  Humas Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerbitkan siaran pers  Nomor 26/SP/III/BH/2024, 13 Maret 2024 mengenai kerjasama Kementerian ATR/ BPN dengan Bank Dunia. Menurut siaran pers ini Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melanjutkan kerja sama dengan Bank Dunia. Berkat kerja sama yang erat ini beberapa program seperti Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap Partisipasi Masyarakat (PTSL-PM), Pilot Project Redistribusi Tanah dari Pelepasan Kawasan Hutan, Digitalisasi Dokumen Pertanahan, hingga Renovasi Gedung Arsip telah sukses dilaksanakan.   “Terima kasih atas kerja sama yang baik, erat, produktif, dan konsumtif,” ujar Wakil Menteri (Wamen) ATR/Wakil Kepala (Waka) BPN, Raja Juli Antoni dalam Kick Off Meeting to Accelerate Agrarian Reform bersama Bank Dunia yang berlangsung di Kantor Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Rabu (13/03/2024).   Ia pun meminta jajaran Direktorat Jenderal segera menyediakan konsep dan data untuk mendukung pelaksanaan program bersama Bank Dunia di tahun 2024. “Meskipun ini adalah proyek terakhir, saya berharap dapat memperlihatkan keseriusan bagaimana kemudian program ini bisa berjalan secara efektif dan efisien, untuk menjadi pondasi yang kuat bagi kerja sama kita dalam lima tahun atau bahkan 10 tahun ke depan,” tutur Raja Juli Antoni.   Sementara itu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian ATR/BPN, Suyus Windayana turut mengapresiasi Bank Dunia karena perannya dalam percepatan program-program strategis, terutama digitalisasi. “Bank Dunia mendukung sekali dalam kegiatan transformasi digital di Kementerian ATR/BPN, bagaimana mengelola data digital yang lebih baik. Selain itu, juga banyak sekali anggaran Bank Dunia ini digunakan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia kita,” ungkapnya.   Dalam kesempatan ini Land Administration Specialist Bank Dunia Dong Kyu Kwak mengapresiasi jalinan kerja sama dengan Kementerian ATR/BPN. Ia menyebut, dilihat dari proyek yang sudah berjalan, faktor penggunaan teknologi yang saat ini terus dikembangkan adalah salah satu elemen yang menyukseskan program kementerian.   “Dengan adanya kerja sama ini, Kementerian ATR/BPN dan Bank Dunia dapat secara efisien melaksanakan seluruh kegiatan. Kerja Tim Bank Dunia menjadi sangat mudah karena banyaknya dashboard dan semua sistem informasi yang sangat berguna untuk mengelola kemajuan proyek ini,” paparnya.   Turut hadir dalam pertemuan tersebut Direktur Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang Virgo Eresta Jaya beserta jajaran Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan perwakilan Bank Dunia. (YS/RE/AK)   #KementerianATRBPN #MelayaniProfesionalTerpercaya #MajuDanModern #MenujuPelayananKelasDunia   Biro Hubungan Masyarakat Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional   ...

UMRAH BULAN SYAWAL 1445 H PLUS TOUR KE THAIF

02 April 2024 | 10:49:00

UMRAH BULAN SYAWAL 1445 H PLUS TOUR KE THAIF ...

HAJI MANDIRI DAFTAR MARET 2024 BERANGKAT 2024

02 April 2024 | 10:49:00

HAJI MANDIRI BERANGKAT MEI 2024 BIAYA 180 JUTA RUPIAH HUBUNGI DIYAN DI NOMOR 0812 8484 1063 ...

UMRAH LAILATUL QADAR APRIL 2024

02 April 2024 | 10:49:00

UMRAH LAILATUL QADAR APRIL 2024 OLEH AL BADRIYAH WISATA ...

ANALISIS YURIDIS TERHADAP AKTA PERJANJIAN SUROGASI YANG MENGIKAT PARA PIHAK SEBAGAI HAK REPRODUKSI UNTUK MEMILIKI ANAK

02 April 2024 | 10:49:00

Pengaturan dan penerapan hukum surogasi sudah dilegalkan di negara-negara luar dan sudah diketahui oleh para dokter. ...

HAJI KHUSUS. DAFTAR LANGSUNG BERANGKAT 2024

02 April 2024 | 10:49:00

HAJI KHUSUS. DAFTAR LANGSUNG BERANGKAT 2024. TANPA ANTRI. PENDAFTARAN HANYA DI BULAN FEBRUARI 2024. ...

KONFLIK ORGANISASI NOTARIS : JANGAN LAKUKAN PEMBIARAN

02 April 2024 | 10:49:00

    MANTAN CALON KETUA UMUM  RULI ISKANDAR MEMIMPIN YEL-YEL   medianotaris.com, Kabupaten Tangerang - (K. Lukie Nugroho, SH) - Sejumlah notaris berkumpul di Kabupaten Tangerang, Banten menyampaikan seruan menyikapi berlarut-larutnya konflik yang terjadi dalam tubuh organisasi tertua yang hingga saat ini belum juga menemukan jalan keluar ( 1/2/24). Mereka menyatakan keprihatinan dan meminta kedua belah pihak (kepengurusan) yang saling bersaing mempertahankan legitimasinya. Mereka mengaku bertindak atas nama diri pribadi selaku anggota Ikatan Notaris Indonesia yang mereka nyatakan sebagai satu-satunya organisasi notaris seperti yang diatur di dalam Undang-undang Jabatan Notaris Nomor 30 tahun 2004 dan peraturan perubahannya. Di dalam acara yang berlangsung singkat ini terlihat sebagai juru bicara adalah notaris senior Kota Tangerang Herry Sosiawan, SH yang didampingi notaris Tangerang Selatan Dr. Udin Narsudin, SH, MKn, MHum, notaris Jakarta Selatan Julius Purnawan, SH, MSi dan lainnya. Yang menjadi menarik, walau mereka menyatakan bertindak atas nama pribadi, di dalam acara ini terlihat Ruli Iskandar, SH yang sebelumnya dan sampai kini (?) adalah Ketua Pengurus Wilayah DKI Jakarta Ikatan Notaris Indonesia (Pengwil INI DKI Jakarta) dan pernah mencalonkan diri sebagai Ketua Umum INI, Osye Anggandarri, SH yang saat ini adalah Ketua Pengurus Wilayah Jawa Barat, Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT), dan Periasman Effendi, SH, SpN, MHum yang juga saat ini menjabat Ketua Pengurus Wilayah Banten, IPPAT. Nama Ruli Iskandar menjadi menarik perhatian karena saat ini  yang bersangkutan selain  Ketua Pengurus Wilayah DKI Jakarta, Ikatan Notaris Indonesia periode 2019-2022 juga  ikut bersaing di rapat anggota tertinggi / Kongres Ikatan Notaris Indonesia dalam pemilihan ketua umum bersama Tri Firdaus Akbarsyah dan Otty HC Ubayani  di kota Tangerang, akhir Agustus 2023. Selain itu Julius Purnawan juga sebelumnya menjadi calon ketua umum INI. Mereka sangat prihatin terhadap kondisi organisasi notaris yang memiliki dua kepengurusan organisasi Ikatan Notaris Indonesia (INI). Seperti kita ketahui saat ini organisasi notaris INI memiliki dua pengurus kembar akibat adanya sengketa berkepanjangan sejak 2022. Kepengurusan kembar yang sama-sama mengklaim sebagai Pengurus Pusat Ikatan Notaris Indonesia (PP INI) ini saat ini saling mengklaim legitimasinya berdasarkan rapat anggota tertinggi atau kongres. Yang satu mengklaim sebagai PP INI hasil kongres di Tangerang pada akhir Agustus 2023, yang satunya lagi adalah PP hasil Kongres Luar Biasa di Bandung pada akhir Oktober 2023. Sebagai catatan, untuk yang mengikuti kongres Tangerang harusnya wilayah-wilayah di bawahnya  juga sudah melakukan pemilihan ketua wilayah terakhir pada 31 Januari 2024.   Dalam “deklarasi keprihatinan” ini mereka mengajak seluruh anggota INI ikut aktif berperan aktif mendorong segera tercapainya persatuan dan kesatuan anggota. Termasuk juga menciptakan kondisi kondusif di dalam organisasi pada segala tingkatan mulai dari pengurus daerah, wilayah sampai pusat. Herry menekankan kalimat akhirnya dengan mengatakan bahwa, apabila kedua pihak (pengurus) tidak segera melakukan rekonsiliasi secepatnya maka dapat diartikan telah melakukan pembiaran yang mengakibatkan perpecahan semakin tajam. Sementara itu Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, khususnya Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) yang merupakan pembina notaris belum terlihat mampu menyelesaikan masalah ini untuk menentukan, mana pengurus yang berhak atau tidak. Bagaimana pun juga setiap jam, setiap saat sistem operasi jabatan notaris tersambung secara on line dengan sistem Kementerian ketika terjadi transaksi kegiatan masyarakat yang perlu diklirkan, mana pengurus yang berhak. media streaming TVNOTARIS melalui akun facebook menayangkan peristiwa ini mendapat kunjungan penonton lebih dari 2.500  dalam waktu 24 jam. Komentar pun bermunculan, baik yang bernada dukungan, juga yang tidak. Di akhir acara Ruli memimpin yel-yel untuk penyemangat selamatkan INI : Save INI, Save INI…     ...