Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah kabupaten Tangerang melakukan langkah luar biasa dalam situasi wabah Covid-19, yaitu menyelenggarakan tes swab dan donor darah massal lebih dari 260 orang pegawai kantor notaris/ PPAT dan juga para notaris/ PPAT. serta wartawan di Kelapa Dua, Tangerang (16/9). Selain dalam rangka memeringati Hari Ulang Tahun Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) yang ke 33, acara ini oleh Ketuanya, Mugaera Djohar, SH, dimaksudkan untuk mengantisipasi menyebarnya virus ke seluruh Kabupaten Tangerang. Seperti diketahui bahwa tugas sehari-hari karyawan kantor PPAT sangat rentan akan tertular virus sehingga dikhawatirkan memengaruhi kinerja mereka. Para karyawan ini setiap saat harus berurusan dengan kantor-kantor Pemerintah, khususnya Kantor Pertanahan. Dengan tes swab ini diharapkan akan bisa mengurangi penyebaran virus di klaster PPAT-karyawan-Kantor Pertanahan ini. Sehingga kelancaran pelayanan kepada masyarakat menjadi lancar. Menurut Mumoe - panggilan Mugaera Djohar- dari 416 kantor PPAT di Kabupaten Tangerang ini diwajibkan mengirimkan karyawannya untuk dites swab maksimal dua orang per kantor. Kegiatan yang dilaksanakan bersama dengan Palang Merah Indonesia Kabupaten Tangerang dan Dinas Kesehatan Provinsi Banten ini sangat menarik karena peserta tidak dipungut biaya. Mengapa menarik, karena biaya tes swab saat ini sangat mahal, yaitu di kisaran angka jutaan rupiah. “Ini merupakan bentuk bakti sosial IPPAT Kabupaten Tangerang kepada masyarakat Tangerang, khususnya buat IPPAT,” kata Mumoe. Acara ini juga bekerjasama dengan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Banten Komisi V Moh. Bahri, SPd.I., SH yang rumahnya dipakai acara penyelenggaraan itu. Menariknya, mereka akan melakukan kegiatan serupa dua minggu kemudian, atau sekitar awal Oktober 2020.

Hasil tes swab ini diperkirakan 3 hari. Jika ada yang positif maka Dinas Kesehatan Provinsi akan melakukan prosedur yang berlaku. Dalam hal ini Pemerintah Provinsi maupu Kabupaten yang akan melaksanakan prosedur yang berlaku untuk isolasi dan perawatan orang-orang yang terjangkit virus ini.



Komentar Untuk Berita Ini (0)

Kirim Komentar

Nama
Lokasi
Email
URL
Komentar
  captcha contact us
Silakan masukkan kode diatas